Header Ads Widget

ATAS BERKAT ROHMAT ALLOH YANG MAHA KUASA

Foshbosh Mojokerto Raya bersama DPC Bahas Percepatan Pembangunan JMYR


MOJOKERTO RAYA- Setiap wilayah tentu memiliki sejarah berbeda dalam upaya mewujudkan berdirinya aset Shiddiqiyyah, baik berupa masjid, mushola, BTQ, gedung pertemuan bahkan Jami’atul Mudzakirrin (JM). Hal ini juga terjadi di wilayah Kota dan Kabupaten Mojokerto.

Di Bumi Majapahit ini, salah satu aset yang terus digarap hampir 14 tahun adalah JMYR Trowulan. Bangunan penting ini direncanakan berukuran 19mx16m diatas tanah seluas 3.900 m2. Pada tahun ini, pembangunan JMYR Mojokerto memasuki tahapan penting, dimana pada tgl 15 Sya'ban 1445H, pengurus organisasi bersama panitia JM telah sowan Sang Mursyid Thoriqoh Shiddiqiyyah, Syrkh Muchtarulloh Al Mujtaba.

Dalam rangka mempercepat pembangunan itu, pengurus Forum Shilaturohmi Organisasi di Lingkungan Shiddiqiyyah (FOSHBOSH) Mojokerto mengadakan musyawarah koordinasi di lokasi JMYR Trowulan, (02/04).

“Kami telah menghaturkan gambar detil JMYR Mojokerto sesuai desain yang diberikan oleh Departemen Program Khusus DPP Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID). Alhamdulillah Sang Mursyid merestui,” kata Achmad Dawawin, pengurus Dewan Ketahanan DPD ORSHID Kabupaten Mojokerto saat memberi sambutan.

Ditempat yang sama beberapa pengurus bertukar pendapat terkait strategi untuk dapat mempercepat gerak organisasi.

“Jadi, pembangunan JMYR Trowulan tidak lagi biasa-biasa saja, tetapi harus dengan semangat percepatan. Artinya harus adakekompakan pengurus, sistem penggalian dana dan pendataan potensi warga,” jelas Sudirman, Wakil Ketua DPD ORSHID Kabupaten Mojokerto.

“Pengurus daerah perlu turun ke daerah, shilaturohmi  ke pos-pos kautsaran atau DPC-DPC,” lanjut Sudirman.

Rapat yang dihadiri sekitar 40 orang malam itu juga membahas teknis penggalian dana. Disepakati bersama bahwa jalur keuangan harus melalui organisasi yang ada. Sehingga semua transaksi harus melalui rekening DPD ORSHID. (win)