Header Ads Widget

ATAS BERKAT ROHMAT ALLOH YANG MAHA KUASA

OPSHID Pelopori Rehab Jalan dan Gubug Bojonegoro di Taman Thoriqoh

JOMBANG - Kegiatan pembangunan sarana maupun sejumlah Gubuk di area Taman Thoriqoh Shiddiqiyyah (TTS) di Kecamatan Kabuh terus bergerak. Yang terbaru adalah pembangunan jalan menuju makam Mbah Kyai Achmad Sanusi Tamriz Abdul Ghofar dan Mbah Demang.

Jalan utama yang sebelumnya dipaving kini direnovasi dengan cor semen setebal 12 cm. Pekerjaan sarana ini digarap oleh anggota Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) Bojonegoro.

“Pengerjaan jalan utama ini dilaksanakan oleh anggota OPSHID Bojonegoro. Ada seratus orang relawan yang menyelesaikan jalan cor sepanjang 50 meter dengan biaya 30 juta rupiah ini,” jelas Walitalqin Shiddiqiyyah, Zainal Abidin yang juga pengurus TTS, (19/05).

Pengerjaan cor jalan dimulai tanggal 15 hingga 17 Mei 2024. Dengan memasang ram besi 8mm, kini jalan selebar 4 meter sangat bagus kualitasnya. 

“Selama pengerjaan cor juga dihadiri Ketua Umum Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID), Joko Herwanto dan juga pengurus Departemen Hubungan Antar Organisasi (HAO),” lanjut Pak Zainal - sapaan akrabnya.

Selain melakukan renovasi jalan, di tempat yang sama sebelumnya juga dilakukan renovasi Gubuk Bojonegoro. Gubuk ini dibangun ulang karena kontur tanah pondasi mengalami kemiringan akibat gerusan saluran air.


“Karena kondisi tanah, Gubug Bojonegoro kami rehab selama empat bulan dan dikerjakan oleh Forum Shilaturohmi Organisasi di lingkungan Shiddiqiyyah (FOSHBOSH) Bojonegoro,” kata Ketua DPD ORSHID  Bojonegoro, Suprapto.

“Diperkirakan 200 juta rupiah dana yang dianggarkan untuk renovasi Gubug berukuran 6x6 meter dengan dua lantai ini,” lanjut Suprapto sambil mengabarkan jika dana itu berasal dari warga Shiddiqiyyah di Bojonegoro.

Ternyata tidak hanya pengerjaan cor jalan saja yang dipelopori oleh OPSHID. Rehabilitasi Gubug Bojonegoro pun diawali oleh pejuang muda Shiddiqiyyah ini.

“Sebelum Gubug dibongkar, teman-teman OPSHID matur kepada Sang Mursyid dan direstui,” imbuh Suprapto saat malam tasyakuran atas selesainya renovasi.

Acara tasyakuran Gubug Bojonegoro memang dilangsungkan berbarengan dengan selesainya pengecoran jalan ke arah makam. Dalam tasyakuran ini dihadiri juga Kholifah Shiddiqiyyah, Ahmad, didampingi beberapa walitalqin Shiddiqiyyah.

“Sebelum dibongkar kami matur Beliau Sang Mursyid. Beliau bertanya siapa yang mengerjakan? Kami jawab digarap oleh OPSHID pak Yai,” jelas Kholifah Shiddiqiyyah, Ahmad.

“Kemudian Sang Mursyid dhawuh, Nek sing nggarap  OPSHID mesti beres (kalau yang mengerjakan OPSHID pasti beres),” lanjut Kholifah Shiddiqiyyah, Ahmad menirukan dhawuh Sang Mursyid. (Dpw)