Lokasi rencana RSKILHS |
JOMBANG – Kemerdekaan adalah anugerah sangat berharga bagi Bangsa Indonesia. Dengan kemerdekaan, cita-cita luhur dapat diperjuangkan demi keadilan dan kesejahteraan rakyat. Untuk itulah Sang Mursyid Shiddiqiyyah, Syekh Muchtarulloh Al Mujtaba mendidik para murid agar selalu bersyukur atas nikmat ini dengan cara salah satunya membangun Rumah Syukur Kemerdekaan Indonesia Layak Huni Shiddiqiyyah (RSKILHS). Rumah ini diberikan kepada masyarakat dhuafa yang masih sangat membutuhkan dan agar mereka dapat menikmati kebahagiaan di momen peringatan Kemerdekaan Bangsa Indonesia setiap bulan Agustus. Perlu diingat RSKILHS sampai pada tahun 2023 lalu telah dibangun 1824 unit di seluruh Indonesia.
Seperti warga Shiddiqiyyah di Indonesia lain, murid Shiddiqiyyah di Kabupaten Jombang juga melaksanakan dhawuh Sang Mursyid membangun RSKILHS. Salah satu lokasi yang sedang memulai merencanakan pembangunan RSKILHS adalah di kecamatan Jombang kota. Sesuai hasil pertemuan pengurus organisasi setempat, kepanitiaan pembangunan RSKILHS di Kecamatan Jombang diemban oleh Agus Burhanuddin, Ketua DPC Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID) kecamatan Jombang. Bambang Irawan, Sekretaris DPC ORSHID kecamatan Jombang melaporkan bahwa sampai pekan ini proses perencanaan RSKILHS terus berjalan.
“Kami warga Jombang beberapa kali rapat membahas Rumah Syukur, salah satunya di Sengon, Jombang. Disepakati kesanggupan pendanaan tiap pos Kautsaran sebesar dua juta rupiah. Dan untuk konsumsi ditanggung oleh ibu-ibu Jam’iyah Kautsaran Putri Hajarulloh Shiddiqiiyah (JKPHS),” jelas Bambang Irawan, (09/06).
Rapat pengurus organisasi di lingkungan Shiddiqiyyah kecamatan Jombang memang telah dilakukan sejak 19 Mei 2024. Pertemuan dihadiri oleh pengurus organisasi setingkat kecamatan antara lain Lailatur Rofiah, pengurus JKPHS, Rudi Iswanto, Ketua YPS, Imam Baihaqi, perwakilan DHIBRA Jombang, Agus Burhanuddin, Ketua DPC ORSHID, dan Zainal Abidin, Ketua DPC OPSHID.
“Adapun lokasi RSKILHS dipilih di Dusun Gabus Desa Tunggorono atas nama penerima Ibu Alfiyati, (50 th). Penerima adalah janda yang bekerja sebagai asisten rumah tangga dan memiliki seorang anak,” lanjut Bambang Irawan.
Survei lokasi oleh pengurus |
Terkait hal teknis, pembangunan Rumah Syukur di Kecamatan Jombang merupakan kerja bersama tiga kecamatan yakni Jombang, Megaluh dan Tembelang. Adapun anggaran yang akan digunakan sebesar 75 juta rupiah untuk ukuran rumah type 36.
“Selain membahas desain dan tenaga tukang, rapat juga menyepakati agar pembangunan RSKILHS tidak melebih RAB. Dan survei lokasi serta penerima telah dilakukan oleh pengurus pada tanggal 6 Juni,” kata Agus Burhanudin menambahkan.
Rapat perencanaan RSKILHS |
"Kami berharap semua warga Shiddiqiyyah ikut bergotong-royong dan semangat menyambut pembangunan rumah syukur ini. Semoga juga mendapat ridho Allah,” pungkas Agus Burhanudin. (bam)