Header Ads Widget

ATAS BERKAT ROHMAT ALLOH YANG MAHA KUASA

Shiddiqiyyah Tidak Berpolitik Praktis, tapi Tidak Buta Politik


KABUH- Pendidikan di Thoriqoh Shiddiqiyyah utamanya adalah untuk mencetak hamba yang bersyukur. Baik dari aspek spiritual maupun sosial, Sang Mursyid Thoriqoh Shiddiqiyyah Syekh Mohammad Muchtarullohil Mujtaba Mu’thi  tidak pernah lelah mengingatkan pentingnya bersyukur, termasuk memuliakan jasa para leluhur, pejuang kemerdekaan Bangsa Indonesia.

Selaras hal itu, Ibu Nyai Shofwatul Ummah, Ketua organisasi Dhilaal Berkat Rohmat Alloh (DHIBRA) Shiddiqiyyah dalam sambutannya saat Shilaturohmi dan Tasyakurran Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Taman Thoriqoh Shiddiqiyyah menyampaikan jika manusia mau bersyukur maka nikmatnya akan ditambah oleh Alloh.

“Jangan takut bershodaqoh demi jihad fisabilillah. Dengan shodaqoh akan bertambah nikmat. Terutama shodaqoh di bulan Maulid dengan niat mengagungkan kelahiran Nabi Muhammad yang akan dilipatgandakan keutamaannya,” pesan Ibu Nyai mengutip sebuah hadits.

“Bangunan  dan kegiatan di kawasan Taman Thoriqoh Shiddiqiyyah dan makam Kyai Sanusi  Tamriz Abdul Ghoffar dan Mbah Demang adalah bagian mensyukuri dan melestarikan Maulid Nabi Muhammad,” lanjut dhawuh Ibu Nyai.

Kegiatan di kawasan Taman Thoriqoh Shiddiqiyyah di Kauman, Kabuh, (16/9), ini selain Tasyakurran Maulid Nabi Muhammad SAW memang juga sekaligus Haul Kyai Ahmad Sanusi Tamriz Abdul Ghoffar dan Mbah Demang Kromo Mulyo.

Sementara itu Joko Herwanto, Ketua Umum DPP Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID) mengatakan suksesnya acara salah satunya berkat kerjasama yang baik dari organisasi dan warga Shiddiqiyyah. 

“Nuansa tahun ini sangat meriah. Kami berterimakasih kepada semua pengurus dan semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini,” Joko Herwanto mengawali sambutan.

“Istimewa dalam tahun ini adalah diresmikannya Gubuk Bojonegoro, Kendal, Kalimantan Utara, Banyuasin, Riau, Demak, Kota Pekalongan. Sementara masih ada 6 gubuk lain yang masih proses pembangunan,” jelas Joko Herwanto yang juga Wali Talkin Shiddiqiyyah ini.

Selain itu, joko Herwanto juga mengingatkan pentingnya posisi ulama' dan umara bagi masyarakat luas.

“Ada dua golongan yang jika keduanya baik maka akan baik umat. Dua golongan ini adalah ulama dan Umara’. Hadirnya kyai Sanusi dan  Mbah Demang adalah teladan dua golongan ini,” lanjut Joko Herwanto.

“Shiddiqiyyah tidak bermain politik praktis. Tapi bukan berarti buta politik. Hak pilih harus dimanfaatkan oleh warga Shiddiqiyyah sebaik mungkin. Pilih umara’ yang amanah dan hormat kepada ulama,” Joko Herwanto menggarisbawahi sambutan.

Dalam agenda tahunan ini, sebagai panitia kali ini adalah DPD Organisasi Shiddiqiyyah (ORSHID) Surabaya, Gresik, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan Qulhu 100 ribu, Khatmil Qur’an, doa Kautsaran, santunan dan pengajian. Tampak hadir dalam puncak acara adalah Muspika Kecamatan Kabuh, DanSatrad 222, dan juga H Warsubi, salah satu calon Bupati Jombang. (*)